Dua begal beraksi di depan kantor Kelurahan Pondok Aren, Jalan Raya Pondok Aren, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Jumat, 29 Januari 2016 dinihari. Namun aksi mereka dapat digagalkan korbannya. Bahkan korban memukul balik pelaku hingga terkapar.
Ketika itu, Piyu dan Imam naik sepeda motor Honda Scopy B 6830 VDC. Mereka hendak pulang setelah makan mi instan di sebuah warung bubur kacang ijo, di depan gerbang perumahan Palem Bintaro, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Awalnya, sepeda motor mereka melaju berbarengan dengan sepeda motor empat orang temannya yang lain. Tepat di lokasi kejadian itu, mereka tertinggal di belakang dari teman-temannya.
Awalnya, sepeda motor mereka melaju berbarengan dengan sepeda motor empat orang temannya yang lain. Tepat di lokasi kejadian itu, mereka tertinggal di belakang dari teman-temannya.
Saat itu tiba-tiba datang dua orang naik sepeda motor. "Karena korban ketinggalan keempat temannya jadi yang terlihat oleh pelaku mereka hanya berdua saja," ujar Kepala Bagian Humas Polres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Polisi Mansuri, Jumat, 29 Januari 2016.
Motor korban langsung dipepet. Pelaku lantas menendang motor yang dikendarai Imam. Pelaku lantas mengeluarkan pedang ke arah korban.
Baca Juga :
Namun Piyu yang ditodong bukannya takut, tapi malah merebut pedang itu. Korban lalu berteriak "begal, begal."
Teriakan Piyu ini mengundang perhatian empat temannya yang sudah lebih dulu melaju. Mereka lantas balik arah untuk menolongnya.
Melihat teman-temannya datang, dua korban langsung menendang motor pelaku. Akibatnya dua pelaku jatuh. Pada saat itu, pelaku langsung dikeroyok hingga sekarat.
Polisi datang untuk melerai pengeroyokan itu dan menangkap pelaku. Petugas lantas membawa dua pelaku ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
No comments:
Post a Comment